KesehatanSumedang

Bersumber dari DBHCHT, RSUD Sumedang Ajukan Rp 2 Miliar untuk Peningkatan Pelayanan Kesehatan

TAHUEKSPRES, SUMEDANG – Plt Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (Dirut RSUD) Kabupaten Sumedang, dr. Enceng mengakui bahwa pihaknya telah mengajukan alokasi anggaran yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) sebesar Rp 2 Miliar.

“Iya melalui DBHCHT ini kami telah mengajukan anggaran sebesar Rp 2 Miliar untuk keperluan peningkatan layanan dan alat kesehatan di RSUD Sumedang,” ujar Plt Dirut RSUD Sumedang, dr. Enceng kepada wartawan di Sumedang Jawa Barat (Jabar), Jum’at (1/12/2023).

Baca Juga :  Puspresnas dan BPTI Gelar Lomba Debat untuk Cari Talenta Muda

Kendati demikian, sambung Enceng, itu baru pengajuan yang akan terealisasi di tahun 2024. Entah berapa nilai yang terealisasinya. Mengingat, Pemkab Sumedang sendiri yang akan menentukannya.

“Jika diukur dari kebutuhan RSUD Sumedang sendiri, nilai yang diajukan ini masih kurang. Sebab, sangat banyak kebutuhan RSUD Sumedang. Alokasi yang diajukan itu hanya dari DBHCHT saja,” ujarnya.

Baca Juga :  RSUD Sumedang Bakalan Berganti Nama Jadi RSU Umar Wirahadikusumah

Selain itu, terang Enceng, RSUD Sumedang juga sudah punya perencanaan peningkatan layanan prioritas yang sudah ditargetkan kedepannya. Seperti, pelayanan rawat jalan, Instalasi Gawat Darurat (IGD), dan lain sebagainya. Termasuk didalamnya untuk peningkatan pelayanan Kanker, Jantung, Stroke, Uronefrologi (KJSU).

Baca Juga :  Kebakaran di Cijengkol Sumedang, Kerugian Capai Rp 200 Juta

“Intinya, anggaran dari DBHCHT ini yang didistribusikan ke RSUD Sumedang di alokasikan untuk menjamin mutu dan pelayanan keselamatan pasien demi pemenuhan standar layanan kesehatan secara optimal,” tukasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button