NHZ : Ramadhan Momentum Perkuat Nilai Kebangsaan di Tengah Masyarakat

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Nurhasan Zaidi pada saat mengisi sosialisasi empat pilar kebangsaan bersama simpatisan PKS Majalengka di Saung Paniis, Majalengka, Sabtu (15/4/23), mengatakan bulan suci Ramadhan merupakan momentum untuk memperkuat nilai luhur dari pilar-pilar kebangsaan di tengah masyarakat.
“Banyak nilai kebangsaan dalam bulan Ramadhan, antara lain naik Olahraga ketahanan dan keta’atan, kemanusiaan, toleransi, kejujuran, dan saling menghargai,” kata Nurhasan.
Menurutnya, nilai kebangsaan yang terkandung dalam bulan Ramadhan tidak hanya diajarkan namun juga diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Empat pilar kebangsaan itu adalah Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Penerapan nilai kebangsaan di bulan Ramadhan kali ini tidak hanya diterapkan bagi umat Islam, namun juga seluruh umat beragama lain sebab di situ ada kemanusiaan dan toleransi yang juga terkandung di dalam nilai empat pilar kebangsaan”, ujarnya.
Dia menuturkan bahwa ajaran Islam sangat sesuai dengan nilai empat pilar kebangsaan, sehingga jika ada pihak-pihak yang ini merusak kekhidmatan bulan Ramadhan atau membenturkan nilai Islam dengan empat pilar kebangsaan, itu keji dan tidak berdasar. Oleh sebab itu, katanya, sangat tidak beralasan apabila ada kelompok tertentu yang membenturkan nilai-nilai Islam dengan nasionalisme maupun intoleransi.
Dalam penutup paparannya, Nurhasan menegaskan bahwa empat pilar kebangsaan sudah sangat baik dan bijak dirumuskan oleh para pendiri bangsa dengan menggali nilai-nilai dalam masyarakat Indonesia. Tidak hanya dari satu suku, agama, maupun satu daerah, tetapi mewakili setiap manusia di bumi Indonesia.