Kepala KUA Kecamatan Buahdua Berikan Arahan Untuk Majelis Ta’lim Bersama Tingkat Kecamatan
TAHUEKSPRES, SUMEDANG – Majelis Ta’lim Bersama (MTB) Kecamatan Buahdua gelar rapat kerja yang pertama untuk menyusun beberapa program yang akan dilaksanakan, bertempat di Aula Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Buahdua, Rabu (20/3/2024).
Rapat dibuka oleh Kepala KUA Kecamatan Buahdua, Engkos Kosam Hernawan, Engkos mengatakan, MTB dibentuk dengan tujuan sebagai simbol penyatuan masyarakat di berbagai golongan.
“Majelis Ta’lim Bersama (MTB) ini di bentuk Untuk menyatukan semua Masyarakat, unsur, sebagai pionir atau simbol kebersamaan di Kecamatan Buahdua,” katanya.
Engkos juga mengungkapkan rasa syukurnya atas terlaksananya rapat kerja untuk penyusunan program MTB dalam satu periode, dan dirinya berharap dengan adanya MTB di Wilayah Kecamatan Buahdua bisa mempererat ukhuwah Islamiyah.
“Alhamdulillah saat tadi sudah dilaksanakan rapat kerja untuk menentukan program dalam satu periode MTB Kecamatan Buahdua, semoga bisa terlaksana dengan baik, harapan saya juga dengan adanya MTB ini dapat mempererat kedekatan ukhuwah Islamiyah,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Ketua Majelis Ta’lim Bersama (MTB) Kecamatan Buahdua, Ahmad Jauharudin mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya rapat kerja MTB Kecamatan Buahdua, sehingga menghasilkan rancangan program kegiatan yang luar biasa.
“Alhamdulillah kegiatan rapat kerja pertama di periode ini yaitu rapat kerja MTB atau Majelis Ta’lim Bersama sudah terlaksana dengan lancar aman dan menghasilkan beberapa program yang sangat luar biasa hasil dari masukan seluruh pimpinan,” katanya.
Ahmad juga berpesan kepada seluruh pengurus, untuk melaksanakan kegiatan dengan penuh dedikasi, agar program yang sudah di rancang memberikan dampak kepada masyarakat luas.
“Pesannya, mari kita laksanakan kegiatan ini dengan penuh tanggung jawab, penuh dedikasi yang tinggi, supaya program ini bisa memberikan manfaat bukan hanya kepada pengurus itu sendiri, tapi kepada masyarakat Buahdua pada umumnya,” pungkasnya.