Panwaslu Jatinangor Survei Gudang Logistik Pemilu 2024, Pastikan Barangnya Aman dan Bertahan Lama
TAHUEKSPRES, SUMEDANG – Selain fokus terhadap tahapan pengawasan masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang dimulai sejak 28 November 2023 lalu hingga 10 Februari 2024 nanti, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Jatinangor bersama seluruh Pengawas Kelurahan Desa (PKD) mulai melakukan pengawasan Logistik Pemilu 2024.
“Kebutuhan logistik Pemilu 2024 Tahap 1 ini terdiri dari pengadaan kotak suara, bilik pemungutan suara, tinta dan segel plastik. Sehingga, kami sudah melakukan survei lokasi untuk penempatan gudang logistik Pemilu dari mulai tingkat Kecamatan hingga ke tingkat Desa,” ujar Ketua Panwaslu Kecamatan Jatinangor, Ade Satia Santana kepada wartawan di Jatinangor Sumedang Jawa Barat (Jabar), Senin (4/12/2023).
Tentu saja, sambung Ade, sarana untuk logistik Pemilu 2024 harus diperhatikan segala sesuatunya agar logistik itu betul-betul terjaga keamanannya, sesuai barangnya dan tidak rusak.
“Jadi, dalam pengawasan logistik ini dilakukan secara menyeluruh mulai dari spesifikasi hingga jumlah logistik sesuai dengan ketentuan PKPU 14 dan 16 tahun 2023. Hal ini dilakukan untuk menghindari pemilih yang dapat menggunakan hak pilihnya berulang,” terangnya.
Selain itu, terang Ade, pengawasan logistik juga harus memastikan kekuatan dan kualitas dari barang logistik tersebut tetap aman. Bahkan, bisa bertahan lama.
Kendati demikian, kata Ade, pada setiap tahapan Pemilu 2024 Panwaslu Kecamatan Jatinangor terus berkoordinasi dan bersinergi dengan semua pihak agar Pemilu 2024 berkualitas.
“Tentu saja kami berharap, momentum Pemilu 2024 sesuai dengan prinsip mandiri, jujur, adil, berkepastian hukum, tertib, terbuka, proporsional, profesional, akuntabel, efektif dan efisien. Sehingga, Pemilu 2024 berjalan dengan aman dan kondusif, sukses tanpa ekses,” tukas Ketua Panwaslu Kecamatan Jatinangor, Ade Satia Santana. (*)
