Terekam CCTV, Begini Kejadian Sebenarnya Peristiwa Kos-kosan Berdarah di Sumedang
Sebuah video berdurasi 1 menit 36 detik merekam adegan detik-detik peristiwa berdarah di kos-kosan yang berlokasi di Lingkungan Malangbong RT 03 RW 04 Kelurahan Regol Wetan Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang.
Dalam video rekaman Closed Circuit Television (CCTV) yang tersebar melalui pesan whatsapp itu menunjukkan kejadian pada hari Sabtu, 7 Oktober 2023, Jam 01.45 WIB.
Tampak seorang pria mengenakan kaos putih, kemudian ada seorang wanita. Keduanya berada di dekat tangga depan kamar kosan yang terlihat seperti sedang bertengkar, bahkan terlihat ada aksi penganiayaan secara fisik. Si wanita beberapa kali terkena pukulan di bagian atas tubuhnya dan sempat tersungkur kebawah dengan posisi tubuh terlentang.
Tidak berselang lama, kemudian si wanita bisa beranjak pergi masuk ke kamar kosan. Akan tetapi si pria hanya diam duduk di tangga kosan. Dilihat dari kondisi tubuh pria, tampaknya dalam kondisi lemas karena tidak mengejar si wanita ketika pergi menjauh.
Hal itu juga diperkuat dengan video berdurasi 7 detik yang tersebar sebelumnya yang menunjukkan seorang pria tergeletak lemas bersimbah darah di depan kamar kosan.
Menurut warga setempat, Rudi Setiawan (51), membenarkan video yang tersebar kejadiannya dikosan dekat tempat kediamannya yang saat ini sedang viral. “Muhun (iya),” jawabnya singkat melalui pesan whatsapp saat ditanya terkait kebenaran video itu.
Sesuai keterangan dari Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Sumedang, AKP Maulana Yusuf Bakhtiar, menyebutkan kronologi dari keterangan saksi yang ada di lokasi kejadian, peristiwa awalnya ada yang berteriak minta dibukakan pintu kosan.
“Kemudian saksi mendengar ada suara saling adu mulut antara laki-laki dan perempuan dan ada suara pecahan kaca. Tidak lama setelah itu kemudian hening,” katanya.
Ia menjelaskan, sekira Jam 02.00 WIB, saksi melihat kaca kosan sudah pecah dan korban pria sudah tergeletak di depan kamar kosan wanita dengan berlumuran darah akibat luka ditangannya yang terkena pecahan kaca.
“Kemudian korban di bawa ke RSUD Sumedang untuk mendapat tindakan lebih lanjut,” terang Kasat Reskrim.
Informasi dari pihak Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Sumedang, menyebutkan telah ada pasien dua orang yang diduga korban datang ke RSUD Sumedang sekira Jam 04.00 WIB.
“Kondisi korban pasien pria robek pada bagian tangan kanan, sudah di lakukan penanganan. Kalau untuk pasien wanita luka-luka lebam pada wajah, tubuh dan luka sedikit di bagian kaki,” kata Humas RSUD Sumedang, Rudianto kepada Tahu Ekspres.