Salah seorang penumpang bus Primajasa asal Kabupaten Sumedang, Ibam Hariri, menceritakan terkait pengalamannya saat kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 85 pada Hari Rabu (10/7) sekira Jam 15.15 WIB.
Didalam bus ia duduk dibagian belakangan dekat smoking room dengan kondisi masih ‘cenghar’ alias tidak mengantuk. Ia naik bus karena hendak pergi ke Jakarta. Mobil bus yang ia tumpangi melaju dari arah Bandung menuju Jakarta dengan kecepatan lumayan tinggi. Setibanya di lokasi kejadian mobil hilang kendali dan menabrak beberapa kendaraan yang ada didepannya.
Ia menjelaskan, kondisi jalan di KM 84-85 memang agak naik turun, pada saat di turunan (jalan menurun) kondisi mobil bus yang ia tumpangi melaju dalam kecepatan lumayan tinggi. Sedangkan mobil lain yang berada didepannya agak melambat karena memang kondisi jalan yang didepan sedang ada perbaikan jalan.
“Jadi tadi saya duduk di area belakang, di depan smoking room. Terus kondisi jalan kan di KM 84-85 agak naik turun. Pas kondisi jalan menurun mobil bus dalam kondisi melaju kencang, terus di depan kayanya mobil lain melajunya agak pelan soalnya lagi ada perbaikan jalan. Nah abis gitu, kayanya si supir kurang antisipasi sehingga mobil hilang kendali. Ya udahlah ngehantam ada empat hingga 5 mobil kurang lebih,” kata Ibam kepada Tahu Ekspres.
Sementara menurutnya, saat dilokasi tadi ia melihat tidak ada korban jiwa, hanya saja supir bus yang ia tumpangi agak susah di evakuasi karena tubuhnya tergencet bagian depan bus, tapi kondisinya masih hidup.
