Majalengka,- Idul Adha merupakan sarana peningkatan kepedulian sosial umat Islam, ungkap Anggota DPR RI Fraksi PKS, Nurhasan Zaidi.
Hal itu ia sampaikan dalam khutbahnya saat perayaan Idul Adha 1441 H, Jum’at (31/7), di Lapangan Madrasah Darul Ulum Majalengka.
“Makna dan hakikat qurban yaitu sebagai sarana mengokohkan keimanan dan bentuk ketaatan atas perintah Allah sekaligus menjadi sarana peningkatan kepedulian sosial umat Islam kepada sesama,” tuturnya.
Apalagi, katanya, dimasa-masa sulit ditengah pandemi Covid ini, berbagi adalah solusi bagi mereka yang benar-benar terdampak.
Menurutnya, Idul Adha merupakan momentum yang tepat bagi umat Islam untuk terus menjaga kedekatan dan kepasrahan diri pada Allah serta peduli dan berbagi kebahagiaan diantara sesama.
“Kita niatkan qurban ini ikhlas lillahi ta’ala dan semoga Allah menerima ibadah kurban kita. Selanjutnya kita berharap daging kurban yang akan di distribusikan panitia dapat diterima dengan senang dan bahagia oleh saudara-saudara kita,” tukasnya.
Nurhasan mengingatkan bahwa dalam kondisi sulit dan kritis saat ini, keshabaran dan kesiapan berkorban seorang hamba akan teruji.
“Disaat-saat inilah sesungguhnya pisau keimanan hamba diasah dengan sapaan kelembutan Ilahi, hingga tajam dan kemilaunya sanggup membelah semua kesulitan”, lanjutnya.
Diakhir khutbahnya, Nurhasan berpesan kepada jamaah untuk bangkit bersama, saling bahu membahu, optimis menghadapi dan melewati krisis, menggairahkan dan menghangatkan kembali nilai keimanan serta ketakwaan pada sang Pencipta.
“Insyaallah, dengan ketakwaan dan kepasrahan diri kita pada Allah, Allah akan memberikan bagi kita jalan keluar dan rezeki dari arah yang tiada disangka-sangka”, pungkasnya.
