Dua bocah yang masih duduk dibangku Sekolah Dasar (SD), Cahya Muhamad Rizki (10) dan Muhamad Sopian (10) menemukan jasad bayi saat berenang di Sungai Cimande, Dusun Pakuluran RT 02 RW 02 Desa Sindanggalih Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang, Kamis (15/6) sekira Jam 13.00 WIB.
Mulanya, bayi itu ditemukan saat berada di pinggiran sungai, namun sempat mengambang terbawa arus sekitar 50 meter jauhnya. Hingga akhirnya tersangkut di bawah jembatan.
Kemudian temuannya itu dilaporkan kepada Deni Setia Laksana (45) yang sedang mencari rumput tidak jauh berada dari lokasi tempat ditemukannya bayi. Kemudian oleh Deni, kabar tersebut disampaikan kepada Atang Hidayat (63) untuk kemudian dilaporkan kepada aparat setempat.
Kapolsek Cimanggung, Kompol Karyaman D, S.H., M.H., membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, penemuan jasad bayi tersebut diperkirakan usianya baru 6-7 bulan kandungan.
“Awalnya ditemukan oleh kedua bocah SD yang sedang berenang di Sungai Cimande, kemudian diberitahukan kepada warga yang sedang mencari rumput. Baru oleh saudara Atang dilaporkan kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa dan pihak Kepolisian Cimanggung,” kata Kompol Karyaman, seperti keterangan tertulis yang diterima Tahu Ekspres, Jum’at (16/6).
Hasil pemeriksaan medis dari pihak Puskesmas Cimanggung, lanjut Kompol Karyaman, mayat bayi tersebut diperkirakan masih berusia sekitar kurang lebih 6-7 bulan usia kandungan dan jenis kelamin tidak nampak karena bayi sudah terapung diatas/dalam air selama lebih dari 24 Jam.
“Tindakan selanjutnya jenazah bayi tersebut diserahkan ke Puskesmas Cimanggung untuk di makamkan oleh pihak warga dan aparat Desa Sindanggalih beserta Bhabinkamtibmas dan Babinsa Sindanggalih di TPU Pakuluran,” tukas Kompol Karyaman.
