TAHUEKSPRES,GARUT- Nahas, Seorang mahasiswa Universitas Padjajaran (Unpad) Kampus Jatinangor Sumedang, Agi (19) harus meregang nyawa setelah tenggelam terseret arus air di Pantai Bobos Santolo Garut, Jum’at (10/6/2023).
Menurut Kasat Polairud Polres Garut, AKP Anang Sonjaya, awal mula kejadian adalah korban tewas Agi bersama 9 rekan lainnya sesama mahasiswa Unpad sedang berenang di Pantai Bobos Santolo pada Jum’at (10/06/2023). Namun salah satu mahasiswa Rayya (19) meminta pertolongan dengan melambaikan tangan saat berenang.
“mengetahui Rayya tidak bisa berenang lalu Agi dan Rekanya Nadif segera membantu menolong Rayya” terangnya.
Rayya berhasil diselamatkan dan menepi ke tepi pantai, sementara Agi tidak sempat menyelamatkan diri kemudian tergulung ombak hingga menyeretnya ke tengah dan hilang tenggelam.
“Tidak lama dari kejadian Agi berhasil ditemukan disekitar lokasi pantai tempat berenang tersebut,” tambahnya.
Korban Agi yang ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri langsung dibawa ke PKM Cikelet Garut bersama 2 korban lainnya. Namun setelah dilakukan pemeriksaan oleh pihak Tim Medis PKM Cikelet bahwa Agi dinyatakan sudah meninggal dunia.
“kemungkinan korban meninggal pada saat perjalanan ke PKM Cikelet,” pungkasnya.
Sementara Rayya dan Nadif yang selamat dari kejadian mendapatkan perawatan di PKM Cikelet Garut.
