TAHUEKSPRES, SUMEDANG – Komunitas Peduli Syariah Sumedang (KPSS) menggelar aksi bela Palestina melalui long march yang dimulai dari Masjid Tegalkalong menuju Alun-alun Sumedang, Minggu (1/12/2024).
Ketua KPSS, Ustadz Hendrayana, menyatakan bahwa lebih dari 1.000 orang mengikuti aksi ini sebagai bentuk dukungan masyarakat Sumedang terhadap Palestina.
“Aksi ini menunjukkan kepedulian masyarakat Sumedang sekaligus sebagai seruan amar ma’ruf kepada para pemimpin negeri-negeri Muslim untuk segera membebaskan Palestina dengan mengirimkan pasukan,” tegasnya.
Dalam aksi ini, Pitra Sagara membacakan pernyataan sikap KPSS, yang meliputi lima poin penting:
1. Mengutuk semua tindakan keji yang dilakukan oleh entitas Zionis Yahudi dan menuntut penghentian kekejaman tersebut.
2. Menyerukan kepada para pemimpin negara Muslim, terutama Presiden Indonesia, untuk mengirimkan pasukan dalam jihad fisabilillah guna membebaskan Palestina.
3. Mendesak para pemimpin negara Muslim untuk memutuskan hubungan diplomatik dengan entitas Zionis Yahudi.
4. Menolak solusi dua negara (two-state solution) sebagai solusi untuk masalah Palestina.
5. Mengajak seluruh umat Muslim untuk bersatu dalam ukhuwah Islamiyah demi membebaskan Palestina.
Aksi ini menjadi wujud solidaritas masyarakat Sumedang terhadap perjuangan rakyat Palestina.
