
TAHUEKSPRES, SUMEDANG – Ribuan warga saksikan keseruan peringatan Hari Lahir Pancasila dan Bulan Bung Karno yang diwarnai oleh pagelaran seni budaya sunda serta festival jajanan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) khas Sumedang di Lapang Sepak Bola Desa Cikeruh Jatinangor Sumedang Jawa Barat (Jabar), Kamis (1/6/2023).
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh tokoh PDI Perjuangan, Maruarar Sirait atau yang dikenal Bang Ara bekerjasama dengan Yayasan Sukma Sajati Jatinangor.
“Meskipun saya sudah tidak menjabat sebagai anggota DPR RI di Dapil IX Sumedang-Majalengka-Subang (SMS), tapi saya ingin bersilaturahmi dan berbagi kepada masyarakat. Khususnya para seniman dan budayawan yang berada di Dapil SMS,” kata Bang Ara.
Bang Ara mengatakan, sampai kapanpun dirinya tidak akan melupakan para pelaku seni budaya yang ada di Dapil SMS.
“Maka dari itu, saya titip ke semua kader PDI Perjuangan yang ada di Sumedang, Majalengka maupun Subang agar terus bersama-sama para pelaku seni budaya. Dengan harapan, seni budaya di Dapil SMS terus maju, berkembang dan lestari.
Saya juga akan terus mendukung masyarakat yang ingin mengembangkan produk kuliner hingga seni budaya daerahnya. Inilah realisasi dari politik suci. Maksudnya, meskipun saya sudah tidak menjabat lagi sebagai anggota DPR RI dan tidak akan mencalonkan lagi sebagai legislatif, tapi dari lubuk hati yang terdalam dengan tanpa ada maksud apapun saya tetap menjaga silaturahmi dengan para pelaku seni budaya di Sumedang,” ucap Bang Ara yang juga Pembina Yayasan Sukma Sajati.
Lebih dari itu, sambung Ara, menghormati sejarah itu sangat penting, hal yang dapat dilakukan bisa dengan membahagiakan orang tua, masyarakat, rakyat dan negara.
“Saya juga berbagi pengalaman serta mengajarkan ajaran kepada anak muda agar jangan lupa sejarah. Bahkan harus membuat sejarah. Yakinlah jika sudah waktunya, pasti akan membuat sejarah dengan do’a dan kerja keras,” ujarnya.
Menurut Bang Ara, seperti halnya kegigihan Bung Karno dalam memerdekakan bangsa yang dinilai patut ditiru. Apabila ingin seperti Bung Karno harus mempunyai cita-cita tinggi.
“Bung Karno pernah mengatakan jadilah elang dan rajawali, terbanglah ke langit yang tinggi biarpun kalian jatuh, jatuhlah diantara bintang-bintang,” tambahnya.
Ia mengaku, datang ke Sumedang untuk menjaga silaturahmi bersama para palaku seni budaya dan memberikan sekitar 1000 paket sembako kepada seniman serta masyarakat.
Di kesempatan itu, Ketua Yayasan Sukma Sajati, Joko Loyor mengatakan, bahwa kegiatan tersebut diikuti oleh ratusan pelaku seni dari Kabupaten Subang, Majalengka, dan Sumedang.
“Mereka menampilkan kreativitas terbaiknya. Mulai dari seni reak, tari jaipong, pencak silat, kuda renggong hingga sisingaan,” ujarnya.
Joko mengaku, kegiatan itu digelar guna memperingati Hari Lahir Pancasila.
“Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh seniman yang telah terlibat menyukseskan acara ini,” tukasnya. (*)