TAHUEKSPRES, WASHINGTON DC – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang diundang World Bank Group guna mengikuti even Internasional GovTech Global Forum di the World Bank Headquarters Washington DC yang mengusung tema, Governance in the Digital Era.
“Saya ditugaskan Pak Bupati mewakili Pemda Kabupaten Sumedang untuk menghadiri undangan World Bank di Washington DC. Ini merupakan Sebuah kehormatan bisa berbagi pengalaman dengan berbagai negara dalam melakukan transformasi digital,” ucap Wakil Bupati (Wabup) Sumedang Erwan Setiawan kepada wartawan melalui keterangan tertulis di Washington DC, Kamis (4/5/2023).
Menurut Erwan, undangan tersebut tidak lepas dari capaian Sumedang dalam penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik atau SPBE. Mengingat, Sumedang telah meraih terbaik pertama tingkat nasional dengan Indeks SPBE 3,84.
“Alhamdulillah World Bank memberikan apresiasi dan mengundang kami mengikuti GovTech Global Forum. Saya hadir bersama Pak Sekda yang selama ini menjadi motor penggerak SPBE,” ujar Erwan.
Dikatakan, yang mengundang Pemda Kabupaten Sumedang adalah Mr. Joao Ricardo Vasconcellos, Senior Governance Specialist and TTL of the GovTech Global Forum The World Bank. Dimana, forum internasional tersebut untuk membahas tata kelola pemerintahan di era digital yang menghadirkan jajaran eksekutif World Bank serta sekitar 150 orang partisipan dari berbagai negara dengan ragam profesi. Mulai dari pemerintah, sektor swasta, akademisi, sampai dengan NGO.
Di kesempatan itu, Direktur Eksekutif Sekretariat Dewan Teknologi Nasional (Wantiknas) Gerry Firmansyah, yang juga selaku Co Chair World Bank Working Group of Interopability mengatakan, bahwa keikutsertaan Sumedang tidak lepas dari capaian terbaiknya dalam penerapan SPBE.
“Kini Sumedang terdepan dalam transformasi digital tingkat nasional. World Bank memberikan atensi dan apresiasi. Harapannya praktik baik Sumedang bisa digetoktularkan, bukan hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional,” tukasnya.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman, menyampaikan bahwa tujuan dari forum tersebut adalah mempromosikan pemikiran kebijakan GovTech beserta implementasinya.
“Forum internasional yang digagas World Bank Group ini melibatkan ekosistem yang luas dari unsur pemerintah maupun non pemerintah dari berbagai belahan dunia,” ungkapnya.
Beberapa hal penting yang dibahas dalam forum itu antara lain, GovTech untuk dunia berkembang, layanan yang berpusat pada warga negara, GovTech untuk anti korupsi, keterampilan digital, sektor publik berbasis data, serta GovTech untuk inovasi dan sektor publik yang lebih hijau.
“Di ajang GovTech Global Forum ini, Kabupaten Sumedang akan berbagi pengalaman dalam interopabilitas data, hingga semua layanan di internal (G to G) maupun eksternal pemerintahan (G to C dan G to B) sudah terintegrasi. Hal ini mendorong tata kelola pemerintahan dan layanan publik di Sumedang makin efektif dan efisien,” pungkas Sekda Herman. (*)
