TAHUEKSPRES, SUMEDANG – Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono melalui Kasat Reskrim AKP Maulana Yusuf Bachtiar membenarkan telah terjadi dugaan Tindak Pidana Penganiayaan yang dilakukan oleh AM (46) terhadap istrinya IY (36) di Desa/Kecamatan Ganeas Sumedang Jawa Barat (Jabar), Senin (5/2/2024).
“Peristiwa itu terjadi sekita pukul 10.30 WIB, berawal ketika korban sedang berada di rumah ibunya EH. Kemudian terjadi pertengkaran. Tiba-tiba terduga pelaku mengayunkan golok ke arah korban sehingga korban menderita luka bacok di kepala,” ucap Kasatreskrim.
Setelah itu, sambung Kasatreskrim, korban yang dalam keadaan luka berupaya melarikan diri ke gudang pupuk yang berada di depan Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun pelaku berhasil mengejarnya dan kembali mengayunkan golok ke arah korban. Sehingga, korban kembali melarikan diri ke arah warung nasi Pangjugjugan berjarak sekitar 25 meter dari gudang pupuk. Kemudian, korban berhasil sembunyi di rumah pemilik warung nasi.
“Terduga pelaku yang masih berusaha mengejar korban akhirnya panik karena melihat warga sudah berkerumun disekitar warung nasi. Kemudian, mencoba bunuh diri dengan menggorok lehernya. Namun golok pelaku berhasil direbut oleh saudara Nana Sumarna. Setelah itu, pelaku melarikan diri ke arah jalan gang yang menuju Masjid Miftahul Huda. Akhirnya, pelaku ditemukan tergeletak di dekat selokan di gang yg menuju ke Mesjid,” paparnya.
Tak sampai disitu, kata Kasatreskrim, korban dan terduga pelaku kemudian dibawa ke Klinik Pasundan Jln. Umar Wirahadi Kusumah KM 7 untuk dilakukan pertolongan pertama yang kemudian dibawa ke RSUD Sumedang.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka sobek sepanjang 3 cm di kepala, luka gores di jari manis dan jempol kanan, serta jari kelingking kiri putus. Sedangkan terduga pelaku mengalami luka sayatan di leher sepanjang 6cm.
“Motif penganiayaan, diduga karena pelaku kesal sehubungan korban tetap minta cerai sedangkan pelaku tidak mau bercerai.
Kami juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa, sebilah golok, potongan rambut korban dan potongan jari kelingking kiri korban.
Saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa itu,” tukas Kasatreskrim Polres Sumedang AKP Maulana Yusuf Bachtiar. (*)